Sebagaimana yang sudah diketahui, bahwa Minggu merupakan hari yang paling spesial bagi orang-orang Kristen di seluruh dunia.
Pasalnya, pada hari Minggu semua umat Kristen akan melaksanakan ibadah ke gereja di pagi hari. Namun, ternyata masih ada sebagian dari mereka yang tidak tahu mengenai tata cara ibadah di hari Minggu.
Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai tata cara ibadah Kristen hari Minggu, yuk simak langsung ulasannya di bawah ini.
1. Persiapan
Sebelum beribadah, biasanya para jemaat akan berkumpul terlebih dulu dan melakukan berbagai persiapan.
2. Salam dan Menyanyikan Lagu Penyembahan
Setelah semua jemaat siap, maka mereka akan memulainya dengan salam yang diucapkan oleh pastor atau pemimpin.
Dalam posesi ini, giliran para panduan suara untuk melantunkan lagu penyembahan Kristen yang berupa puji-pujian kepada Tuhan.
3. Doa Pembuka dan Pujian
Berikutnya akan dilanjutkan dengan doa pembuka dan pujian. Pada tahapan ini, menyatakan bahwa ibadah yang dilakukan merupakan persekutuan dengan Tuhan dan para jemaat.
Hal itu termasuk mengakui diri para jemaat di hadapan Tuhan dengan memfokuskan pada sifat serta karunia Tuhan.
4. Pembacaan Kitab Suci
Apabila mengikuti urutan kuno, maka bacaan pertama yang harus dibaca adalah Mazmur, Perjanjian Lama, serta bacaan kedua dari Perjanjian Baru.
5. Khotbah
Ketika pembacaan kitab suci selesai, biasanya akan dilanjutkan dengan khotbah dari pemimpin ibadah. Adapun mengenai isi khotbah tersebut yang bersumber dari tafsir alkitab.
Selama khotbah berlangsung, maka para jemaat harus mendengarkan dengan seksama dan merespon terhadap pembacaan tafsir alkitab tersebut.
Dengan kata lain, khotbah ini berupa komunikasi secara efektif dan seluas mungkin terjangkau oleh semua kalangan agar dapat meningkatkan keimanan.
Bila diperlukan, berbagi Firman dengan anak-anak kecil bisa ditempatkan lebih awal dalam proses kebaktian sebagai tanggapan terhadap pembacaan salah satu ayat di alkitab.
6. Pembacaan Doa
Pada tahap pembacaan doa, baik sukacita maupun keprihatinan yang ingin disampaikan oleh umat bisa diekspresikan dalam bentuk doa.
Umumnya, pembacaan doa akan dilangsungkan oleh pemimpin ibadah kemudian diikuti dengan tanggaan bersama dari para jemaat.
Tak hanya itu, sebelum berdoa permintaan doa dari para jemaat bisa dikumpulkan yang nantinya akan didoakan secara bersama-sama.
7. Pengakuan Dosa, Pengampunan, dan Perdamaian
Setelah pembacaan doa, kegiatan ibadah dilanjutkan dengan posesi pengakuan dosa kepada Tuhan dan sesama sembari meminta pengampunan kepada-Nya.
Itu sebabnya, mengapa semua jemaat akan memanjatkan doa pengakuan dosa dalam suasana hening.
8. Persembahan
Kemudian akan dilanjutkan dnegan persembahan yang bisa berupa hadiah uang, hasil karya, dan lain sebagainya.
Tak hanya itu, ada juga persembahan berupa roti dan cawan yang dibawa oleh perwakilan jemaat ketika ada perjamuan kudus.
Apabila hadiah tadi diterima dan dipersembahkan, kemungkinan ada juga persembahan yang berupa nyanyian pujian oleh panduan suara.
9. Penutup
Ritual terakhir, kegiatan ibadah akan ditutup dengan sebuah penutupan melalui nyanyian pujian serta pembubaran dengan berkat.
Adapun mengenai kebaktin tersebut yang akan diakhiri dengan serangkaian, yang mana jemaat harus bediri sambil menyanyikan lagu pujian secara keseluruhan maupun beberapa bait saja.
Jika sudah demikian, kegiatan ibadah akan ditutup dengan sambutan pengumuman (jika diperlukan). Setelah itu, jemaat akan dipersilahkan untuk meninggalkan gereja.
Nah, seperti itulah serangkaian ibadah umat Kristen pada hari Minggu.